oleh

Sempat Viral, Traveler Malaysia Ingin Nikmati Bukit Pamoyanan

-Regional-26 Dilihat

SUBANG (RN) – Sempat viral di media sosial, Bukit Pamoyanan juga menjadi daya tarik bagi turis mancanegara. Salah satunya adalah Mohd. Zahir. Traveler dunia asal Negeri Jiran Malaysia itu hendak mencicipi Bukit Pamoyanan. Spot sunrise terbaik di Jawa Barat itu memang indah. “Saya sempat googling, wah cantiknya Bukit Pamoyanan,’’ kata Zahir kepada Rakyat Nusantara, Kamis (24/10/2024).

Pegawai swasta asal Kuala Lumpur itu mengaku telah menjelajah sejumlah Negara, baik Eropa maupun Amerika. Dia juga telah menjelajahi eksotikaNusantara. “Saya suka keliling Indonesia juga. Cantik-cantik alamnya,’’ kata pehobi besepeda itu.
Zahir sendiri berencana camping dan menelusuri keindahan Tanjungsiang, Cisalak dan Sumedang selama beberapa hari di awal November 2024. Dia juga ingin mengabadikan foto-foto hasil jepretannya pada blog pribadinya.

Pada bagian lain, Didi Sunardi, pengelola Bukti Pamoyanan dari BUMDES Desa Kawungluwuk, Kecamatan Tanjungsiang, Kabupaten Subang, mengatakan, spot Bukit Pamoyanan adalah salah satu titik mentari paling indah di Jawa Barat. Kabut pagi menyelimuti kawasan perbukitan Tanjungsiang. “Pagi hari adalah waktu yang paling tepat untuk melihat sunrise. Sambil ngopi, the best pemandangan Pamoyanan mah lah,’’ ujar Didi kepada Rakyat Nusantara dengan logat Sundanya yang kental.

Bukit Pamoyanan sejak dikelola oleh Bumdes mendapatkan sentuhan lebih baik. Salah satunya dengan promosi yang tak henti, peningkatan kualitas SDM pendukung, serta perbaikan akses jalan hingga fasilitas pendukungnya. Menurut dia, makin baik promosi dan fasilitas, akan memberikan nilai tambah berupa pendapatan dari UKM di wilayahnya, seperti warung, usaha oleh-oleh dan homestay.

Kata dia, Kepala Desa kawungluwuk Adim, turut mendukung penuh sarana dan prasarana Bukit Pamoyanan melalui dukungan Dana Desa yang didapat dari pemerintah pusat. Didi juga mengatakan, pihaknya mendapat pelatihan dan assessment dari Dinas Pariwisata Kabupaten Subang serta Kecamatan Tanjungsiang. “Kami berharap, promosi Bukit Pamoyanan dapatterus digencarkan lagi, baik melalui mulut ke mulut maupun media sosial,’’ pungkasnya. Dari Malaysia aja mau ke Bukit Payonanan, bagaimana dengan Anda? (irzan)