oleh

Pengembangan Kawasan Salib Kasih Sudah Mencapai 20%

-Regional-334 Dilihat

Taput (RN) – Henry Situmorang Pejabat Pembuat Komitment(PPK) proyek Pengembangan Kawasan Salib Kasih di Desa Simorangkir julu Kecamatan Siatas Barita Kabupaten Tapanuli Utara(Taput) kamis(22/6/2023) menyampaikan ada lima paket kegiatan pekerjaan dilokasi tersebut.

Diantaranya Paket pekerjaan Pusat Kreasi Destinasi Wisata,Paket pekerjaan Taman Wisata Olahraga,Fasilitas Umum,Aksibilitas Pariwisata dan Paket pekerjaan Rekreasi Penunjang Wisata.

“Untuk pengembangan kawasan Salib Kasih,ada lima paket pekerjaan yang sedang berlangsung”tutur Henry

Baca Juga  Personil Unit Patroli Sat Samapta Polres Toba Laksanakan Patroli ke SPBU yang ada di Wilkum Polres Toba Untuk Mengantisipasi Terjadinya Kemacetan dan Penyalahgunaan BBM

Dikatakan,progres kegiatan dari kelima Paket sudah mencapai 20%,dimana total anggaran kurang lebih 14 Miliyard Rupiah dari Dana Alokasi Khusus(DAK) APBD Kab.Taput 2023 yang di plot di Dinas Pariwisata Kab.Taput.Sedangkan bahan yang diperlukan sudah mencapai 45% dilokasi.

Hal lain yang dijelaskan Henry, Pengembangan Kawasan Salib Kasih bertujuan untuk memancing kedatangan wisatawan,baik wisatawan domestik dan wisatawan manca.

Baca Juga  Wabup Erwan Ingatkan OPD Fokus Tuntaskan Program Prioritas di Tahun 2023

Untuk itu seluruh pelaksana pekerjaaan diharapkan Henry bisa lebih serius dan mematuhi kontrak pekerjaan dari sisi waktu juga dari sisi kwalitas. Sehingga bisa selesai awal oktober ini.

“Kita berharap agar pelaksana pekerjaan ataupun rekanan bisa lebih serius dan mematuhi aturan kontrak pekerjaan baik dari sisi waktu maupun kwalitas agar seluruh pekerjaan bisa selesai awal oktober ini”pungkas Henry.

Baca Juga  Menyambut HUT ke 39, AP II Gelar Sustainable Tourism Di 17 Daerah

Amatan dilapangan ,ada seratusan pekerja yang melakukan kegiatan dilokasi tersebut.Akan tetapi sebahagian pekerja belum dilengkapi Alat Perlengkapan Diri(APD) seperti Helm,Sepatu,Sarung tangan dan lainnya. Bahkan sejumlah pekerja masih menggunakan sandal diperaturan.direeksi. keet, perusahaan belum sepenuhnya jbmelaksanakannya kami jugamenghimbau agar pekerja meminta hak ,dan kewajibannya imbuh H situmorang,

Komentar